Deskripsi
Perkembangan hukum tata negara di Indonesia senantiasa membawa banyak implikasi pada kehidupan masyarakat. Namun tidak semua produk pembaharuan hukum tersebut dapat mewakili kepentingan masyarakat sebagai pemegang kedaulatan. Buku ini adalah kumpulan tulisan dan hasil penelitian para akademisi dan pemerhati hukum di bidang hukum tata negara. Melalui pandangan multi-perpektif, para kontributor menghasilkan tulisan-tulisan penting mengenai hukum kewarganegaraan, hukum pemilu, hukum internasional, hukum pertambangan, dan berbagai politik hukum tata negara lainnya.
Buku ini terdiri atas 10 (sepuluh) bab yang terbagi menjadi dua dimensi yakni dimensi teoritis dan dimensi praktik. Pada dimensi teoritis terdapat 5 bab yang berisi chapter mengenai: (1) Pilihan status kewarganegaraan dalam perspektif hak warga negara dan HAM; (2) Perkembangan hukum acara pengujian undang-undang oleh MK; (3) Teori konstitusi Carl Schmitt dan tantangannya terhadap demokrasi; (4) Problematika ambang batas pemilu di Indonesia; dan (5) Dekonstruksi peradilan pemilu. Sedangkan pada dimensi praktik, terdapat 5 bab yang masing-masing mengulas tentang: (6) Langkah ASEAN dalam permasalahan Myanmar sebagai dasar Responsibility to Protect (R2P) PBB; (7) Korelasi perkembangan kawasan permukiman dengan RTRW; (8) Menakar prinsip demokrasi ekonomi dalam sentralisasi perizinan tambang; (9) Quo Vadis implementasi e-Voting menjelang pemilu 2024; dan (10) Dinamika pemilu 2024 dari perspektif pemilih pemula.
Buku ini disusun sebagai bahan literasi bagi mahasiswa, akademisi, praktisi dan para pemerhati hukum tata negara atau bahkan masyarakat luas yang ingin mempelajari aspek-aspek hukum yang bersinggungan dengan hak-haknya sebagai warga negara.
- Penulis: Fenny Tria Yunita, S.H., M.H.
- ISBN: 978-623-372-811-9
- Halaman: 228
- Ukuran: 15 x 23 cm
- Tahun Terbit: 2022
Review
Belum ada ulasan.