LITERASI KEUANGAN DAN INKLUSI KEUANGAN Model Inklusi Keuangan UMKM Kerajinan Sulaman di Pedesaan – Dr. Rosyeni Rasyid , S.E., M.E.; Erni Masdupi, S.E., M.Si., Ph.D.; Muthia Roza Linda, S.E., M.M.

Rp52,000

, Product ID: 34361

Deskripsi

Buku ini adalah pengembangan dari hasil penelitian yang bertujuan untuk merumuskan model inklusi keuangan bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kerajinan sulaman di pedesaan. Persoalan UMKM pada umumnya adalah masalah permodalan, untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan sebuah model “Inklusi Keuangan” yang dapat mendorong  sistem keuangan agar dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Pada intinya buku ini memberikan gambaran tentang  tingkat  literasi keuangan  dan tingkat inklusi keuangan pelaku UMKM kerajinan, serta keterkaitan literasi keuangan dengan inklusi keuangan. Buku ini juga memberikan gambaran tentang kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman dalam penerapan inklusi keuangan. Berdasarkan hasil analisis Internal Factor Analysis Summary (IFAS) menunjukkan posisi tingkat inklusi keuangan berada pada posisi kuat sedangkan  lingkungan eksternal pada posisi sedang. Posisi ini mengindikasikan bahwa tingkat inklusi keuangan UMKM kerajinan di pedesaan berada dalam kondisi tumbuh dan membangun (grow and built). Strategi yang dapat diterapkan adalah strategi Strenght Opportunity (SO).

Untuk merumuskan model inklusi keuangan yang berbasis pedesaan dilakukan analisis  dari sisi penawaran (supply side) dan dari sisi permintaan( demand side). Model inklusi keuangan yang dapat dikembangkan bagi UMKM kerajinan sulaman di pedesaan  terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah membangun kepercayaan dan keyakinan dalam mengakses lembaga keuangan. Tahap selanjutnya adalah membangun kepastian dan keberlanjutan dalam mengakses lembaga keuangan. Tahap ini dapat dikembangkan dengan menggunakan konsep Quadruple Helix. Konsep ini merupakan kolaborasi antara pemerintah, lembaga keuangan, dinas Perindagkop, pengelola pasar, kelompok-kelompok usaha dan komunitas masyarakat atau forum UMKM kerajinan dalam penyediaan dana, infrastruktur, dan penyediaan data . Jadi harus ada koordinasi dari empat komponen ini sehingga tercipta inovasi model dalam penerapan inklusi keuangan bagi umkm kerajinan di pedesaan. Dengan model inklusi keuangan yang ditemukan ini diharapkan mampu menciptakan UMKM kerajinan  yang berkualitas dan berkualitas dan berdaya saing.

  • Penulis: Dr. Rosyeni Rasyid , S.E., M.E.; Erni Masdupi, S.E., M.Si., Ph.D.; Muthia Roza Linda, S.E., M.M.
  • ISBN: 978-623-372-885-0
  • Halaman: 98
  • Ukuran: 15 x 23 cm
  • Tahun Terbit: 2022

Review

Belum ada ulasan.

Be the first to review “LITERASI KEUANGAN DAN INKLUSI KEUANGAN Model Inklusi Keuangan UMKM Kerajinan Sulaman di Pedesaan – Dr. Rosyeni Rasyid , S.E., M.E.; Erni Masdupi, S.E., M.Si., Ph.D.; Muthia Roza Linda, S.E., M.M.”

Pin It on Pinterest

Share This